Seringkali orang tua tak menyangka, bahwa ada diantara mereka memiliki anak usia menjelang masuk SD, namun sudah memiliki kematangan yang baik seperti anak dengan usia diatasnya. Tes Masuk SD adalah rangkaian psikotes dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana kematangan sekaligus potensi yang dipunyai anak untuk masuk Sekolah Dasar. Tes ini juga dilakukan untuk memperoleh surat keterangan psikolog sebagai rekomendasi masuk SD. Tes kesiapan masuk SD bisa dijalani secara tatap muka langsung atau online melalui video call. Pada saat hasil tes kesiapan sekolah telah memperlihatkan tingkat kematangan anak tersebut, maka diharapkan dapat membantu guna mempersiapkan mental ketika nantinya mengikuti aktivitas belajar di Sekolah Dasar.
Berdasarkan melalui surat keterangan psikolog sebagai rekomendasi dimana melampirkan hasil tes masuk SD tersebut, maka potensi juga hambatan yang terdapat pada anak bisa diketahui lebih awal. Informasi yang diperoleh melalui surat keterangan psikolog tersebut begitu penting diketahui oleh pihak sekolah dalam membantu pengembangkan kemampuan siswa.
Melalui dasar Permendikbud Nomor 14 tahun 2018, tersebutkan usia anak minimal untuk masuk ke Sekolah Dasar yaitu 6 tahun. Meski begitu, pada anak-anak yang belum genap mempunyai usia 6 tahun, sedangkan orangtua mereka berencana mendaftarkan ke Sekolah Dasar, maka perihal tersebut dapat saja dipenuhi dengan ketentuan bahwa anak tersebut memang mempunyai tingkat kematangan serta kemampuan akademik yang memadai. Untuk membuktikan hal tersebut, perlu ada surat keterangan psikolog profesional sebagai rekomendasi untuk masuk ke Sekiolah Dasar. Surat rekomendasi psikolog untuk masuk SD tersebut diperlukan agar orangtua juga pihak sekolah mengetahui bahwa anak tersebut sudah mampu serta siap mengikuti pendidikan di tingkat Sekolah Dasar.
Tes Masuk SD bermanfaat untuk apa?
Sesuai acuan berdasar peraturan bahwa usia masuk Sekolah Dasar adalah minimal 6 tahun, serta belum begitu diwajibkan mempunyai kemampuan membaca dan menulis. Akan tetapi dalam kenyataan ada beberapa Sekolah Dasar yang berharap supaya calon siswa yang akan masuk ke SD, sudah mampu membaca serta menulis.
Pada umumnya, sebenarnya ada banyak anak dengan usia menjelang 6 tahun sudah mampu mengembangkan motorik halusnya sebagai pendukung kemampuan menulisnya. Disamping itu pada kisaran usia tersebut, kemampuan kognitif anak telah siap untuk menerima materi berupa pengenalan rangkaian huruf.
Pada kisaran usia menjelang masuk sekolah dasar, diharapkan anak telah memiliki kemampuan untuk memahami pada saat diajarkan materi berupa angka maupun huruf. Begitu juga pada tahap berikutnya akan mampu belajar membaca huruf beserta rangkaian kata walaupun sederhana. Kenyataan seperti ini yang kemudian membuat beberapa Sekolah Dasar kemudian memberikan tes berupa membaca, menulis dan berhitung pada saat mulai masuk mendaftar. Walau demikian, ada baiknya tes tersebut tak menjadi sebuah seleksi ketat, dan sebatas dalam mengetahui sejauh mana kemampuan calon siswa dalam mengenali angka dan huruf. Beberapa pertimbangan tersebut itulah yang lalu menjadikan perlu untuk melakukan Tes Kesiapan Masuk SD yang bisa dilakukan secara offline maupun online.
Tes kesiapan masuk SD bertujuan untuk apa?
Sebenarnya kemampuan yang diperlukan anak ketika mengikuti pelajaran di Sekolah Dasar, pada dasarnya belumlah begitu rumit. Pada saat anak telah berada pada usia yang cukup, maka pada umumnya mereka telah punya kemampuan dan keinginan untuk eksplorasi lingkungan yang lebih luas, serta kesadaran untuk mematuhi aturan.
Begtu pula apabila anak telah terbiasa mengikuti kegiatan belajar, atau sudah memperlihatkan minat untuk mempelajari berbagai hal baru, maka hal tersebut juga bisa menjadi sebuah tanda bahwa anak siap jika nantinya akan mengikuti kegiatan belajar di Sekolah Dasar. Begitupun sebaliknya, bila anak masih kurang memperlihatkan keinginan dalam belajar, maka akan menunjukkan perihal yang tidak sama.
Bagaimana kalau anak punya usia dibawah ketentuan minimal ?
Terdapat tak sedikit para orangtua yang memiliki niat untuk mendaftarkan anak mereka ke Sekolah Dasar meskipun belum genap berusia 7 tahun, sebagai ketentuan usia yang direkomendasikan. Hal ini bisa saja diperbolehkan, bagi para orangtua dalam mendaftarkan anak dengan usia dibawah ketentuan, namun dengan catatan bahwa orang tua anak tersebut menyertakan surat keterangan psikolog sebagai rekomendasi untuk masuk SD.
Mengapa perlu surat keterangan psikolog untuk rekomendasi masuk SD?
Surat keterangan psikolog untuk rekomendasi masuk SD, adalah sebuah keterangan yang melampirkan hasil dari Tes Kesiapan Sekolah, dimana dalam lampiran ini tercantum kemampuan anak bila nantinya mengikuti kegiatan belajar di Sekolah Dasar.
Pada surat keterangan psikolog tersebut, bisa diperlihatkan beberapa faktor kesiapan yang dipunyai anak. Tak hanya dari faktor usia serta kematangan mental, namun kemampuan intelektual juga berpengaruh dalam menentukan apakah anak tersebut siap untuk berada di Sekolah Dasar atau belum. Kalau anak mempunyai potensi kecerdasan dengan tingkat yang cukup baik, maka secara intelektual anak tersebut dapat memperoleh rekomendasi mengikuti kegiatan belajar Sekolah Dasar.
Terdapat pula pada sebagian anak yang kenyataannya punya tingkat kecerdasan yang cukup baik, tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan kalau usia mereka masih dibawah usia yang secara mental umumnya telah matang dalam mengikuti pelajaran di Sekolah Dasar dalam hal ini 7 tahun.
Ketika anak masih berusia dibawah 6 tahun, secara umum anak belum siap mengikuti kegiatan terstruktur dengan aturan yang cukup tegas. Bila anak belum siap dengan hal ini, maka berpotensi akan berpengaruh pada suasana perasaan dan semangat dalam mengikuti pelajaran.
Anak dengan usia 6 tahun, aktivitas bermain mereka masih begitu dominan pada keseharian anak. Karenanya bila kemudian menjalani kegiatan yang terstruktur dengan porsi bermain yang berkurang, maka akan berpotensi mempengaruhi pada minat belajarnya.
Pada umumnya, anak berumur dibawah 6 tahun masih kurang mampu untuk fokus pada satu aktifitas dengan jangka waktu lebih panjang, dimana akan berpotensi membuat anak cepat menjadi bosan.
Kesimpulan
Dengan mempertimbangkan beberapa faktor tersebut di atas, maka Tes Masuk SD akan disajikan 2 tes yang terdiri dari tes kecerdasan dan tes kematangan yang akan mengukur 10 aspek penting.
Apabila berdasarkan pengukuran 10 aspek tersebut menunjukkan hasil yang baik, maka bisa dinyatakan bahwa anak sudah siap untuk masuk Sekolah Dasar sekalipun usianya dibawah ketentuan. Hasil dari pengukuran tersebut akan tertuang pada laporan hasil Tes Masuk SD, serta memperoleh keterangan Surat Rekomendasi Psikolog Profesional apabila anak masuk Sekolah Dasar dengan usia dibawah ketentuan.
Berapa biaya Tes Masuk SD online & onsite?
Biaya untuk Tes Masuk SD adalah Rp 350.000 dengan durasi pelaksanaan lebih kurang membutuhkan waktu antara 60 sampai 90 menit. Tes bisa dilakukan dengan cara tatap muka langsung bersama Psikolog Jogja ataupun melalui video call secara online.
Dimana rekomendasi tempat Tes Masuk SD yang bisa online?
Untuk mendapatkan layanan Tes Masuk SD secara online, silahkan menghubungi Biro Psikologi Jogja Laksita Educare Yogyakarta melalui WhatsApp di nomor 08170434500 atau klik https://go.lei.my.id/wa. Apabila telah menyelesaikan tes kesiapan sekolah dan dinyatakan layak, maka orang tua akan menerima surat keterangan psikolog sebagai rekomendasi untuk masuk SD.
