Tes Psikologi Jogja adalah penilaian yang dilakukan oleh psikolog profesional ahli di Yogyakarta untuk mengevaluasi emosi, kecerdasan, dan fungsi perilaku individu. Tes psikologi dapat diberikan kepada usia anak atau untuk dewasa, serta dilakukan dengan berbagai tujuan dalam berbagai latar belakang, diantaranya sekolah, universitas, perusahaan, badan sosial, rumah sakit, dan layanan lain.
Terdapat beberapa jenis tes psikologi yang cukup sederhana, diantaranya berupa tes tertulis yang cukup dijawab dengan ya atau tidak. Sementara beberapa jenis tes lain dirancang untuk setiap orang untuk bereaksi secara interaktif terhadap lingkungan yang dibuat serupa dengan faktanya. Terdapat pula jenis tes lain yang dilakukan orang per orang dengan membutuhkan penafsiran individual, ada juga tes psikologi yang dilakukan terhadap populasi besar dan ditafsirkan dengan menggunakan perangkat lunak komputer.
Sekalipun ada beragam perbedaan dalam tes psikologi, seluruhnya memiliki tujuan terhadap satu perihal yaitu untuk membantu para psikolog sebagai metode pengumpulan data dan melakukan analisa guna memberi informasi pada individu terkait fungsi mereka saat itu, sehingga menjadikan mereka akan memahami perilaku dan memperkirakan fungsi tubuh mereka kedepannya.
Siapa yang sebaiknya menjalani Tes Psikologi?
Tes psikologi pada umumnya disarankan untuk dilakukan bersama beberapa alasan.
Terhadap anak-anak, tes psikologi bertujuan untuk:
- Menemukan kemungkinan keterlambatan perkembangan, kesulitan belajar, atau pengolahan permasalahan.
- Memeriksa kondisi seperti gangguan psikologis.
- Bakat diri atau untuk mengukur kecerdasan
- Mengetahui kemampuan keahlian.
- Melacak perkembangan kecerdasan
- Menggali permasalahan sosial.
Pada dewasa, tes psikologi dilakukan untuk:
- Menyaring calon pegawai atau karyawan untuk melihat kemampaun kerja.
- Di bidang pendidikan, seperti menentukan kekuatan dan kelemahan pelajar.
- Untuk pengelolaan perilaku.
- Sebagai pendukung terapi
- dan sebagainya
Apa sebenarnya gambaran tes psikologi?
Siapapun yang pernah bekerja di sebuah perusahaan, mungkin pernah menjalani tahapan seleksi kerja yang hampir sering dilakukan pada saat proses rekrutmen yaitu tes psikologi. Dalam tahapan ini, tak sedikit calo tenaga kerja mengalami kesulitan bahkan gagal pada proses seleksi yang dilakukan perusahaan.
Sebagian besar perusahaan yang mengadakan seleksi karyawan baru kerja, seringkali mengadakan tes psikologi terhadap calon karyawannya. Secara umum, tes psikologi dilakukan perusahaan dalam menjalankan rekrutmen, adalah sebagai media dalam mengetahui kapabilitas berpikir, karakter, juga kepribadian calon pelamar kerja.
Pelaksanaan tes psikologi pada saat seleksi tenaga kerja, biasanya menjadi tahap kedua sesudah proses seleksi awal yaitu administrasi berkas pelamar. Sesudah dinyatakan berhasil melewati seleksi awal, maka selanjutnya pelamar kemudian menjalani tes psikologi. Ketika telah dinyatakan lolos tes psikologi, selanjutnya kepada pelamar akan dilakukan wawancara bersama HRD atau divisi dimana langsung berhubungan dengan posisi kerja yang dilamar.
Untuk mengungkap berbagai aspek psikologis yang dibutuhkan dalam setiap bidang pekerjaan, ada banyak ragam tes psikologi, bahkan tak setiap perusahaan selalu menggunakan alat tes psikologi yang sama. Begitu pula pada bidang pendidikan, terdapat begitu beragam jenis tes psikologi yang mempunyai manfaat serta tujuannya masing-masing. Lalu apa saja jenis dari tes psikotes kerja? Berikut gambarannya.
Tes Psikologi atau yang banyak dikenal berupa sebutan psikotes, merupakan bidang yang ditandai dengan penggunaan sampel perilaku untuk menilai konstruksi psikologis, diantaranya fungsi kognitif dan emosional tentang individu tertentu. Sebutan teknis untuk ilmu yang berada di balik tes psikologis adalah Psikometrik. Menggunakan sampel perilaku, berarti pengamatan dari tugas melakukan individu yang umumnya telah ditentukan sebelumnya, yang berarti nilai pada ujian. Respon ini sering dikompilasi ke dalam tabel statistik yang memungkinkan evaluator untuk membandingkan perilaku individu yang diuji terhadap tanggapan kelompok norma (sumber Wikipedia). Dalam garis besarnya, tes psikologi dilakukan dengan memiliki tujuan riset dan diagnosis psikologi.
Dalam proses asesmen dengan tujuan diagnosa, akan dilakukan wawancara atau konseling. Serta juga akan dilakukan tes psikologi jika dibutuhkan untuk melengkapi asesmen.
Tes Psikologi Pada Dunia Pendidikan dan Karir Pekerjaan
Berdasar dari tujuan serta manfaatnya, tes psikologi biasanya dimanfaatkan pada beberapa bidang berikut:
Psikotes dalam Bidang Pendidikan
Dalam bidang pendidikan, biasanya Tes psikologi digunakan dalam mengetahui kemampuan, gaya belajar juga potensi gangguan belajar siswa dengan menggunakan alat Tes IQ serta NST. Beberapa psikotes yang sering dilakukan dalam bidang pendidikan adalah:
- Tes Kesiapan Masuk SD
- Tes IQ / Kecerdasan
- Tes Minat Bakat
- Tes Kepribadian
- Tes Penjurusan Kuliah/SMA/ SMK
- Psikotes Bidang Karir dan Pekerjaan
Psikotes dalam bidang pekerjaan dan karir
Tes psikologi pada dunia pekerjaan pada dasarnya terdiri berupa aspek inteligensi, aspek kepribadian dan aspek pola/sikap kerja. Beberapa psikotes yang sering dilakukan dalam bidang karir dan pekerjaan diantaranya:
- Seleksi calon karyawan
- Asesmen karyawan untuk kenaikan jabatan dan mutasi
- Psikotes Potential Review
Bagaimana cara mengerjakan tes psikologi supaya hasilnya optimal?
Berdasarkan berbagai jenis alat tes psikologi, terdapat beberapa perihal penting untuk dilakukan agar hasil tes dapat optimal pada saat mengerjakan. Biasanya, pada soal pertanyaan dalam tes psikologi banyak membutuhkan penalaran logika dan kapabilitas analisa. Disamping itu, ketelitian dalam mengerjakan rangkaian soal termasuk menjadi faktor sangat penting..
1. Mempelajari soal dalam psikotes
Tahap pertama yang dapat dilakukan ketika bersiap menghadapi tes psikologi yaitu dengan sungguh memperhatikan perintah dari setiap tahap psikotes. Pada setiap tahap tes mempunyai jenis soal dan perintah yang tak sama, sehingga begitu penting supaya memahami setiap perintah dan bagaimana menjawab soal psikotes tersebut.
2. Fokus dan konsentrasi
Hal selanjutnya yang begitu penting ketika menjalani soal pada tes psikologi, yaitu senantiasa menjaga kondisi untuk selalu fokus dan konsentrasi. Perhatikan benar Pada saat psikotester menyampaikan instruksi berikut bagaimana membaca dengan teliti instruksi serta perintah yang tertulis pada soal.
3. Optimis dan Percaya diri
Memiliki rasa percaya diri dan optimisme bakal menaikkan energi positif terhadap diri seseorang. Sesudah berbagai persiapan yang bersifat teknis dirasa telah matang, tentu rasa percaya diri & optimisme akan membentuk kapabilitas berpikir yang makin jernih serta fokus.
Berapa biaya tes psikologi di Jogja?
Alat tes psikologi terdapat berbagai macam jenis sesuai dengan kebutuhan dan tujuan digunakan, karena itu menjadikan biaya tes psikologi cukup beragam. Biaya tes psikologi di Jogja bisa diperoleh mulai dari harga Rp 125.000.
Biaya tes psikologi Jogja dapat menjadi lebih murah dari tarif sesesungguhnya jika tes diikuti oleh beberapa peserta sekaligus atau bersamaan secara klasikal.
Dimana rekomendasi tempat tes psikologi Jogja terlengkap dengan hasil cepat?
Apabila saat ini sedang mencari tempat layanan tes psikologi dengan layanan lengkap dan hasil cepat di Jogja, maka silahkan menghubungi Biro Psikologi Jogja Laksita Educare Yogyakarta melalui WhatsApp di nomor 08170434500 atau klik tautan https://go.lei.my.id/wa untuk terhubung dengan layanan pelanggan.